Selasa, 21 Desember 2010

Tentang Narkoba dan Dampaknya

1.Pengertian Narkoba
Narkoba Adalah obat atau bahan yang berbahaya bagi tubuh, nah zat adiktif yang terkandung dalam narkoba, dapat mempengaruhi perasaan, mood dan emosi bagi yang mengkonsumsinya.Obat-obatan ini terbagi jadi tiga bagian, yaitu:
Narkotika
Narkotika berasal dari bahasa Inggris “narcotics” yang artinya obat bius. Narkotika adalah bahan yang berasal dari 3 jenis tanaman candu (Papaper Somminiferum), kokain (Erythroxyion coca), dan ganja (caannabis sativa), baik murni maupun bentuk campuran. Cara kerjanya mempengaruhi susunan syaraf yang dapat membuat kita tidak merasakan apa-apa, bahkan bila bagian tubuh kita disakiti sekalipun.
Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis maupun semi sintetis. Zat tersebut menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, menghilangkan rasa, mengurangi hingga menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan (adiktif).UU No. 22 Tahun 1997.WHO sendiri memberikan definisi tentang narkotika sebagai berikut: Narkotika merupakan suatu zat yang apabila dimasukkan ke dalam tubuh akan memengaruhi fungsi fisik dan/atau psikologi (kecuali makanan, air, atau oksigen). Narkoba juga adalah singkatan dari Narkotika, Alkohol, dan Obat-obat berbahaya. Kadang disebut juga Napza (Narkotika, Psikotropika, dan Zat Aditif). Zat-zat tersebut dapat membuat berbagai efek samping seperti halusinasi, ketagihan, dan efek psikologi lainnya. Cara penggunaan bisa melalui suntikan, dimakan, dihisap, atau dihirup. Contoh zat-zat berbahaya yang dikonsumsi dengan cara dihisap adalah Opium yang menggunakan pipa hisapan.

Macam-macam narkotika
Narkotika banyak sekali macamnya, ada yang berbentuk cair, padat, serbuk, daun-daun, dan lain sebagainya. Di bawah ini diuraikan sedikit mengenai macam-macam narkotika, yaitu:
1. Opioid
Bahan opioid adalah saripati bunga opium. Zat yang termasuk kelompok opioid antara lain:
o Heroin, disebut juga diamorfin (INN) bisa ditemukan dalam bentuk pil, serbuk, dan cairan.
o Codein, biasanya dijual dalam bentuk pil atau cairan bening
o Comerol, sama dengan codein biasanya dijual dalam bentuk pil atau cairan bening
o Putaw
2. Kokain
Kokain merupakan alkaloid yang berasal dari tanaman Erythroxylon coca. Jenis tanamannya berbentuk belukar. Zat ini berasal dari Peru dan Bolivia.
3. Ganja(Cannabis/Cimeng)
Ganja merupakan tumbuhan penghasil serat. Akan tetapi, tumbuhan ini lebih dikenal karena kandungan narkotikanya, yaitu tetrahidrokanabinol (THC). Semua bagian tanaman ganja mengandung kanaboid psikoaktif.

Cara menggunakan ganja biasanya dipotong, dikeringkan, dipotong kecil-kecil, lalu digulung menjadi rokok. Asap ganja mengandung tiga kali lebih banyak karbonmonoksida daripada rokok biasa.

Adapun zat lain yang memiliki dampak yang sama bahayanya dengan narkotika jika disalahgunakan, yaitu psikotropika. Jenis-jenis yang termasuk zat ini antara lain:
o Ectasy (ineks),
o Shabu-shabu (methamphetamine), dan
o Benzodiazepin (Pil Nipam, BK, dan Magadon).

Dampak negatif penyalahgunaan narkotika
Menurut definisi di atas, jelaslah bahwa narkotika, jika disalahgunakan, sangat membahayakan bagi kesehatan fisik dan mental manusia. Bahkan, pada pemakaian dengan dosis berlebih atau yang dikenal dengan istilah over dosis (OD) bisa mengakibatkan kematian. Namun sayang sekali, walaupun sudah tahu zat tersebut sangat berbahaya, masih saja ada orang-orang yang menyalahgunakannya.
Dampak positif narkotika bagi kehidupan manusia
Walaupun begitu, setiap kehidupan memiliki dua sisi mata uang. Di balik dampak negatif, narkotika juga memberikan dampak yang positif. Jika digunakan sebagaimana mestinya, terutama untuk menyelamatkan jiwa manusia dan membantu dalam pengobatan, narkotika memberikan manfaat bagi kehidupan manusia. Berikut dampak positif narkotika:
1. Opioid
Opioid atau opium digunakan selama berabad-abad sebagai penghilang rasa sakit dan untuk mencegah batuk dan diare.
2. Kokain
Daun tanaman Erythroxylon coca biasanya dikunyah-kunyah untuk mendapatkan efek stimulan, seperti untuk meningkatkan daya tahan dan stamina serta mengurangi rasa lelah.
3. Ganja (ganja/cimeng)
Orang-orang terdahulu menggunakan tanaman ganja untuk bahan pembuat kantung karena serat yang dihasilkannya sangat kuat. Biji ganja juga digunakan sebagai bahan pembuat minyak.
AsianBrain.com
PSIKOTROPIKA
Psikotropika adalah bahan lain yang tidak mengandung narkotika, merupakan zat buatan atau hasil rekayasa yang dibuat dengan mengatur struktur kimia. Mempengaruhi atau mengubah keadaan mental dan tingkah laku pemakainya.
Penggunaan jenis Psikotropika dapat dibagi menjadi beberapa kelompok bagian yaitu sebagai obat :
• Hallucinogens
• Antipsychotics
• Depressants
• Stimulants
Mariyuana atau ganja bisa digunakan untuk bahan obat-obatan yang dapat membantu beberapa pasien misalnya yang mengidap penyakit AIDS atau Cancer, karena menurut penelitian Mariyuana dapat mengontrol mual , meningkatkan nafsu makan, mengurangi rasa sakit, serta bermanfaat bagi yang memiliki masalah kejiwaan, namun kadang masyarakat umum menganggap Mariyuana atau ganja sebagai obat illegal dan hanya digunakan oleh segilitir orang dengan kepentingan tertentu atau seorang pecandu dan tidak ada hubungan dengan resep pengobatan.
Jenis Psikotropika lain yang digunakan sebagai Depressant (sebagai pembawa relaksasi) yaitu Alkohol, zat ini bisa merusak suasana hati, apakah itu gembira atau depresi, zat ini dapat menggangu pikiran kita atau membuat keputusan yang tidak rasional.
Psikotropika lain yang dapat merubah mood atau perasaan seseorang adalah :
• Antidepressants, seperti Prozac, Zoloft dapat membantu mengurangi depresi atau kegelisahan.
• Antipsychotics, zat ini tergolong Stimulant, zat ini bisa membantu orang yang menderita penyakit skizofrenia atau kejiwaan akibat ada gangguan pada sel otak.
• Mood Stabilizers, zat ini tergolong Stimulant, zat ini bisa membantu orang yang memiliki penyakit bipolar ( kejiwaan).
• Tranquilizers , zat ini tergolong Depressant mungkin akan lebih efektif bagi yang memiliki kegelisahaan berlebih.
Beberapa zat atau bahan Psikotropika dapat mendorong seseorang menjadi ketagihan atau kecanduan, baik itu jenis Stimulant dan Depressant, misalnya seperti Morfin yang tergolong Depressant, nah dalam dunia pengobatan digunakan sebagai peringan rasa sakit, Morfin adalah zat adiktif yang berasal dari opium dan campuran heroin juga. Jika tubuh telah disuntikan oleh Morfin maka si pasien akan berhalusinasi, dan apabila dimasukan dalam dosis tinggi serta dalam periode lama, maka akan mengakibatkan ketagihan atau kecanduan.
Obat Psikotropika tidak hanya digunakan untuk pengobatan orang dewasa saja, penggunaan untuk anak-anak pun ada, namun biasanya Ritalin, perlu diingat bahwa Ritalin ini memiliki dampak atau efek yang berbahaya bagi tubuh anak diantaranya :
• Berkurangnya aliran darah ke otak, sehingga kemampuan berfikir berkurang.
• Gangguan pertumbuhan hormon.
• Gangguan pada saraf otak yang menyebabkan kelainan atau ab-normal.
• Ketagihan obat tersebut, setiap hari.
• Insomnia, depresi.
• Kemampuan belajar berkurang.
Penggunaan obat Psikotropika khusus untuk pengobatan harus sesuai dengan resep dari dokter atau sesuai aturan, karena jika tanpa saran atau resep dokter akan berbahaya efeknya bagi tubuh kita.
Tentang Penulis: AsianBrain.com Content Team. Asian Brain adalah pusat pendidikan Internet Marketing PERTAMA & TERBAIK di Indonesia. Didirikan oleh Anne Ahira yang kini menjadi ICON Internet Marketing Indonesia. Kunjungi situsnya: www.AsianBrain.com

Jenis-jenis psikotropika :
1. Ekstasi atau Inex atau Metamphetamines.
2. Demerol.
3. Speed.
4. Angel Dust.
5. Shabu-shabu (Sabu/Syabu/ICE).
6. Sedatif-Hipnotik (Benzodiazepin/BDZ), BK, Lexo, MG, Rohip, Dum.
7. Megadon.
8. Nipam.
Jenis Psikotropika juga sering dikaitkan dengan istilah Amfetamin. Amfetamin ada 2 jenis yaitu pertama MDMA (metil dioksi metamfetamin) dikenal dengan nama ekstasi, nama lain fantacy pils, inex. Kemudian jenis kedua adalah Metamfetamin yang bekerja lebih lama dibanding MDMA (dapat mencapai 12 jam) dan efek halusinasinya lebih kuat. Nama lainnya shabu, SS, ice

ZAT ADIKTIF
Zat adiktif adalah zat-zat yang bisa membuat ketagihan jika dikonsumsi secara rutin
Zat Adiktif merupakan zat atau bahan kimia yang bisa membanjiri sel saraf di otak khususnya "Reward Circuit"atau jalur kesenangan dengan dopamine, yaitu zat kimia yang mengatur sifat senang, perhatian, kesadaran dan fungsi lainnya.
Sebagai kunci untuk hidup, otak sudah diatur untuk memastikan orang mengulangi kegiatan yang menyenangkan. Dorongan yang berlebih dari sensasi yang menyenangkan, mengajarkan otak untuk mengulang kegiatan yang mengarah kepada pendambaan yang sering diluar control dan seiring waktu gambaran dari ketagihan oleh otak dimunculkan dalam bentuk fisik berupa penilaan, mempelajarinya, ingatan dan perasaan dari hati.
Zat Adiktif dapat mempengarui otak dalam berbagai cara :
• Stimulant ( membuat orang merasa lebih energik).
• Depressant (Membawa rasa relaksasi ).
• Hallucinogens ( Mengubah cara seseorang mengalami pengalaman secara nyata).
Zat Adiktif bisa legal atau illegal, nah yang tergolong legal :
• Caffeine, contohnya : kopi, teh, soda, dan minuman untuk olahraga, dan kopi yang memiliki kira-kira 2 kali lebih banyak kafein diantara lainnya, nah jika berlebih maka akan menyebabkan kesulitan tidur, peningkatan denyut jantung, sakit kepala , gelisah dan mual.
• Nikotin , contohnya : rokok, cerutu, potongan nikotin , kopi dan nikotin merupakan stimulant, yang meningkatkan dopamine dan adrenaline. Adrenalin berlebih akan meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah, dan mengarah ke tingginya gula darah.
• Alkohol, contohnya : Wine ( anggur), bir, ( beer), Liquor) alcohol adalah jenis yang termasuk Depressant yang mempengaruhi sistem saraf yang mengarah pada relaksasi, kantuk, koma, dan kematian.
• Inhalants, contohnya : erosol, solvents ( bahan untuk pembersih), gas nitrat, produk ini mulai dari cat thinner, hair spray ke tangki propane, inhalasi yang tinggi sama dengan alcohol, bahkan 1 kali penggunaan inhalasi dapat membunuh atau menyebabkan gagal jantung.
Beberapa Zat Adiktif yang khusus tersedia atau digabung dengan resep obat :
• Amphetamine, contohnya speed, crystal meth, merupakan tergolong stimulant yang meningkatkan kewaspadaan dan konsentrasi, tujuannya untuk pengobatan, namun banyak oknum yang mensalahgunakan dalam dosis berlebih untuk pecandu.
• Sedative-hypnotic, atau obat-obat hipotik, contohnya Benzodiazepines Xanax, Valium, barbiturates, Seconol, phenobarbital. Benzodiazepines juga tergolong Depressants karena dapat menurunkan aktivitas otak. Ini merupakan resep obat untuk insomnia, gelisah, dan serangan gejala bipolar dan depresi. Bahkan sebagian keci dari obat tidur, digunakan untuk obat mati rasa, bisa menyebabkan koma, gejala pernapasan atau kematian.
• Opioids, contohnya: Heroin, morfin, oxycodone, kodein dan obat bius lainnya, nah bahan campuran obat ini untuk penghilang rasa sakit, dan berbahaya bila disalahgunakan, karena akan menyebabkan kecanduan dan rusaknya otak dan tubuh kita.
Berikut yang tergolong Zat Adiktif yang Ilegal :
• Cannabis, contohnya : Mariyuana, ganja. Pengaruhnya dapat membuat si pemakai relaks dan jika penggunaan lebih maka akan menimbulan perasaan bahagia rohani dan jasmani, dan halusinasi, pengunaan jangka panjang dapat membuat kecanduan dan merusak saraf.
• Cocain, contohnya : kokain, crack-cocain, membuat si pemakai merasa bahagia jasmani, rohani, meningkatkan kinerja tubuh, sebelum menuju gejolak depresi dan paranoia, penggunaan bisa dengan dihisap, dihirup, dibakar dan disuntik. Zat ini bisa menyebabkan kerusakan otak, tubuh dan kecanduan.
• Hallucinogens, contohnya, LSD, Ecstasy, zat ini bisa mengubah perasaan, perubahaan waktu, warna, suara dan pikiran mereka sendiri, dan pemakai tetap akan menyebabkan kerusakan pada otak, sistem saraf, dan prilaku emosi yang tidak terkontrol.
• Phencyclidine ( PCP), contohnya : Angel dust, ketamin , zat ini menyebabkan mati rasa, dan penggunaan hanya untuk hewan, pemakai zat ini bisa mengubah sifat seseorang menjadi keras, pemarah, bunuh diri dan kontraksi otot dan retak tulang.
Tentang Penulis: AsianBrain.com Content Team. Asian Brain adalah pusat pendidikan Internet Marketing PERTAMA & TERBAIK di Indonesia. Didirikan oleh Anne Ahira yang kini menjadi ICON Internet Marketing Indonesia. Kunjungi situsnya: www.AsianBrain.com
Jenis-jenisnya :
1. Alkohol.
2. Nikotin.
3. Kafein.
4. Zat Desainer.
iwandahnial.files.wordpress.com

Dampak dari narkoba:
Pertama, dalam bidang agama:
1. Mengkonsumsi narkotika menghalangi beribadah kepada Allah.
2. Mewariskan segala norma dan etika rendah serta tercela.
3. Merusak anggota badan yang dapat digunakan untuk mendulang kebaikan-kebaikan.
4. Menjadikan konsumernya sebagai budak dan tawanan hawa nafsu.
5. Menggiring kepada kriminalitas dan kejahatan yang lebih jahat lagi seperti pembunuhan, zina, homoseksual, lesbian dan lain-lain.
6. Menjadikan para pelakunya saling tolong menolong dalam dosa dan permusuhan serta berandil dalam pelanggaran dosa besar.
7. Memasukkan pelakunya sebagai orang yang memubazirkan harta yang merupakan tindakan setan.
8. Membuang-buang waktu dan menyia-nyiakannya tanpa guna bahkan dalam hal yang membahayakan.
9. Orang yang mengkonsumsinya termasuk orang yang membunuh dirinya sendiri jika mati karenanya.
Kedua, dalam bidang kesehatan:
10. Kecanduan narkotika akan menyebabkan goncangan jiwa sampai kepada tingkatang gila.
11. Menyebabkan kematian mendadak karena hati berhenti mendadak sebab lumpuhnya otot-otot hati. Demikian pula menyebabkan bertambah kencangnya detak jantung.
12. Narkotika dapat menyebabkan mulut dan tenggorokan kering, mata sembab dan bertambah merah.
13. Karena narkotika mengandung bahan kimia, maka akan menyebabkan aneka kangker dan keracunan. Juga tak jarang akan meyebabkan seluruh darah pecandunya keracunan.
14. Penyebab limpa tak berfungsi dengan sempurna, peredaran darah tak lancar, memuncaknya tekanan darah serta merasa banyak lupa dan selalu ingin muntah.
15. Merusak fungsi pencernaan dan penyedotan bahkan dapat mendatangkan kangker perut dan borok lambung.
16. Penyebab penyakit AIDS (hilangnya daya imunited tubuh seseorang). Yaitu dengan jalan injeksi yang telah tertular penyakit dari pecandu lain yang berkelakuan abnormal dan bahkan menyimpang.
17. Penyebab kurus dan lemah badan, muka kuning dan atau hitam, kulit dan rambut menjadi kering serta gigi tanggal.
18. Menyebabkan berkurangnya kecermatan otak dan alat kesuburan tak dapat berfungsi dengan semestinya.
19. Jika sang pecandu tak mendapati bahan narkotika karena suatu hal, maka akan menderita sakit yang luar biasa. Tidak jarang sampai menggiringnya bunuh diri demi mengelak dari siksaan ini.
Ketiga, dalam bidang ekonomi:
1. Kecanduan narkotika penyebab penghamburan harta. Padahal Allah menyuruh agar dipelihara dan dimanfaatkan sebaik-baiknya.
2. Menyebabkan tunakarya. Sebab pecandu narkotika tak mampu menjalankan aktivitas dan tugasnya dengan baik.
3. Melemahkan SDM suatu negara.
4. Memperkuat musuh umat dan membantunya dalam pelaksanaan program-program busuk mereka.
5. Menyebabkan kerugian besar bagi negara dalam menanggulanginya. Hal ini merupakan beban ekonomi baru yang harus ditanggung permerintah.
6. Menyebabkan terkumpulnya kekayaan pada segelintir orang yang berdagang obat terlaknat ini. Bahkan tak jarang mereka pergunakan untuk memukul perekonomian suatu negara Islam.

Keempat, dalam bidang sosial kemasyarakatan:
Narkotika menyebabakn banyak terjadinya perceraian dan hancurnya mahligai rumah tangga.
Penyebab timbulnya berbagai perselisihan dan hilangnya keharmonisan antar anggota keluarga dan tak jarang anak-anak menjadi korbannya.
Pecandu narkotika tidak akan mampu melaksanakan tugas-tugas rumah tangganya. Oleh karena itu tak jarang seseorang mencampakkan keluarganya demi membeli racun jahat ini.
Penyebab terjadinya berbagai macam bentuk tindak kriminalitas kelas berat. Seperti pembunuhan, zina, pencurian, menyamun, mencopet dan lain-lain agar mampu mendapatkan duit untuk membeli bahan bejat ini.
Sebuah tabloid menyebutkan, ada seorang pemuda berusia 19 tahun. Dia terkenal dengan alim dan pendiam. Tapi, setelah menjadi pecandu narkotika dia berubah menjadi kasar dan temperamental. Pada suatu hari, dia bercekcok dengan ayahnya, maka dia langsung meraih kampak dan menghabisi ayah dan ketiga saudaranya sekaligus. Setelah diselidiki, ternyata dia terpengaruh dengan heroin yang dia reguk sesaat sebelumnya.
Penyebab hilangnya kepercayaan antara suami isteri dan bahkan antara konsumer dengan koleganya. Sebab pecandu barang ini akan semakin jauh daya hayalnya, sehingga ia merasa telah melakukan sesuatu padahal ia tak melakukannya.
Pemakai narkotika akan lemah daya ingatnya. Jika pemakainya adalah mahasiswa maka akan melenyapkan prestasi belajarnya bahkan sampai ter d.o. dari kampus dan gagal untuk mendapatkan pekerjaan yang layak.
Sebuah tabloid menuturkan, bahwa seorang pemuda tiada kecocokan dengan bapak tirinya. Pada suatu hari, teman buruknya memberinya 5 batang rokok ganja. Setelah dia menghisapnya, dia keluar berjalan sampai kecapaian. Lalu dia menginap di sebuah hotel. Pada pagi harinya, dia pergi ke kantor polisi dan melaporkan bahwa dia telah membunuh ayah tirinya. Ketika polisi menyelidiki masalahnya, ternyata dia tidak membunh siapa-siapa. Hal ini, terjadi karena daya hayalnya saja setelah dia mengkonsumsi barang terlarang tersebut. Penyebab kecelakaan lalu lintas. Dengan demikian seorang pecandu bisa jadi megorbankan puluhan orang yang tak bersalah di jalan raya.Penyebab seks abnormal, hilannya rasa cemburu, munculnya permissivme di lingkungan keluarga dan bahkan sampai terjadi perzinaan dikalangan anggota keluarganya sendiri.
KERUGIAN AKIBAT NARKOTIKA
Sensus WHO terbaru menyatakan bahwa, 3% penduduk dunia dipusingkan dalam penanggulangan kecanduan obat terlarang ini.Dalam majalah "kedokteran anak" terbit di Amerika dituturkan sbb:
a) Tak kurang dari 13.000.000 remaja yang berusia antara 12-17 tahun adalah pemakai marijuana, 12.000.000 dari mereka adalah konsumer tetap setiap hari.
b) Sedangkan 8.000 remaja tercatat sebagai pengguna amvitamin dan yang sejenis.
c) Adapun 3.700.000 pemuda adalah pemakai kokain. Ini, hanyalah yang terjadi di Amerika. Bagaimana dengan yang terjadi di seluruh dunia? Demikian pula ini terjadi sejak 15 tahun yang lalu, bagaimana jika dihitung sampai kini?
Dalam rangka penanggulangan narkotika di Amerika sampai kini menelan tak kurang dari US $ 100.000.000.000 (seratus milyar dolar).
Dalam sebuah laporan departemen kesehatan Kanada, diterangkan bahwa 13% dari usia antara 8-16 tahun menggunakan bensin dan yang semisal untuk fly. Di Kanada sendiri terdapat 36.4%dari siswa menengah adalah pemakai narkotika. Sedangkan di Amerika terdapat lebih kurang 65%.
Dalam sebuah jajak pendapat di London bahwa 7:10 dari penduduk Inggris adalah konsumer narkoba. Sedangkan pemudanya secara keseluruhan 65% dari mereka adalah pengguna.
Hubungan Narkoba dengan Penyakit HIV/AIDS
HAL PENJELASAN
1. Tiga cara penanganan narkoba • Supply reduction
• Demand reduction
• Harm reduction
2. Cara pelayanan penanganan narkoba & HIV/AIDS • Kuratif (penobatan)
• Preventif (upaya pencegahan)
• Promotif (peningkatan kesehatan)
• Rehabilitatif (pemulihan kesehatan)
3. Apakah HIV itu ? HIV kepanjangan dari ‘Human Immunodeficiency Virus’ atau’virus pelemah kekebalan tubuh manusia’.HIV tersebut menyebabkan AIDS.Virus ini tergolong retrovirus.Seseorang yang terinfeksi HIV akan mengalami infeksi seumur hidup.Kebanyakan Odha (Orang dengan HIV) tetap asimtomatik (tanpa tanda dan gejala dari suatu penyakit) untuk jangka waktu panjang dan tidak diketahui terinfeksi).Meski demikian,mereka telah dapat menulari orang lain.
4. Apakah AIDS itu ? AIDS kepanjangan dari’Acquired Immune Deficiency Syndrome) atau syndrome pelemah kekebalan tubuh.AIDS merupakan sekelompok penyakit yang terjadi ketika system kekebalan tubuh seseorang dirusak oleh HIV.
5. Periode jendela (window period) Ketika sebiah virus,bakteri, atau parasit memasuki tubuh seseorang,biasanya membutuhkan waktu enam minggu bagi seseorang untuk membuat antibody bagi HIV,tetapi kadang-kadang sampai 3 bulan.Periode ini,setelah seseorang terinfeksi HIV tetapi belum mengembangkan antibody,dikenal sebagai periode jendela.Selama periode jendela seseorang yang baru saja terinfeksi HIV mungkin masih memiliki tes negative.
6. Empat tahapan penularan HIV menjadi AIDS
1) Beberapa minggu pertama setelah penularan,ketika banyak orang menunjukkan gejala seperti flu.
2) Periode tenang,ketika ada beberapa tanda penyakit HIV.
3) Penyakit HIV awal
4) Penyakit HIV tingkat tinggi (AIDS),ketika seseorang sangat sakit
7. Obat-obatan untuk HIV Ada empat tahap menghentikan HIV :
Ketika virus memasuki tubuh,
Ketika virus memasuki sel,
Ketika virus menjadi bagian dari DNA sel,
Ketika virus membuat salinan-salinan dirinya untuk menyerang sel-sel lain.
Kita hanya memiliki dua jenis obat yang sesungguhnya bekerja untuk menghentikan HIV :
Pertama: Reverse transcriptase inhibitor,contohnya zidovudine(AZT),DDI,DDC,nevirapine,dan D4T. Yang bekerja untuk menghentikan HIV agar tidak menjadi bagian dari DNA sel.
Kedua : Protease inhibitor seperti saquinavir,indivanir,dan ritonavir yang menghentikan virus ketika berkumpul dan berkembang biak.
8. Tidak semua tes mencari antibody tetapi sebagian tes mencari virus itu sendiri. Antibodi digunakan dalam dua tes umum HIV yaitu : ELISA(enzymelinked immunosorbent assay) dan Western blot.Tes-tes ini digunakan jutaan kali setiap tahun.Masing-masing memiliki keuntungan dan kelemahan sehingga kedua tes ini biasanya digunakan bersamaan.
9. Tes ELISA Tes ELISA mempunyai kepekaan/sensitifitas (kemampuan untuk menangkap antibody HIV) yang tinggi karena ia menangkap hampir semua antibody untuk HIV,akan tetapi mempunyai spesifisitas rendah karena ia kadang-kadang menangkap antibody yang bukan untuk HIV.Jika seseorang mempunyai tes ELISA positif tetapi tidak benar-benar terinfeksi HIV,maka tes itu disebut positif palsu atau false positive. Karena tidak semua orang mau memberikan sample darahnya untuk pemeriksaan tes tersebut maka sekarang tes ELISA dapat dilakukan melalui sample ludah/saliva
10.Tes Western blot Memiliki spesifisitas yang bagus karena hamper setiap yang ditangkap adalah antibody HIV sehingga hanya sedikit positif palsu.Akantetapi memiliki sensitifitas yang buruk karena tidak dapat menangkap semua antibody HIV yang ada.Jika seseorang memiliki tes negative tetapi tidak benar-benar terinfeksi HIV,tes itu disebut kesalahan negative atau false negative. Jadi :
Kepekaan adalah peluang sebuah tes menunjukkan hasil positif pada orang-orang yang terinfeksi HIV.
Spesifisitas adalah peluang sebuah tes menunjukkan hasil negative pada orang-orang yang tidak terinfeksi HIV.
Positif sejati adalah hasil tes positif bagi seseorang yang terinfeksi HIV
Positif palsu adalah hasil tes positif bagi seseorang yang tidak terinfeksi HIV
Negatif sejati adalah hasil tes negative bagi seseorang yang tidak terinfeksi HIV.
Negatif palsu adalah hasil tes negative bagi seseorang yang terinfeksi HIV.
11.Cara membersihkan Jarum, pisau bedah, gunting tang, gunting,specula,dll sehingga tidak menularkan HIV Metode pemanasan Waktu yg dibutuhkan

Perebusan 30 menit
Penguapan 30 menit
Kompor pemanas kering 77ºC atau 170ºF 30 menit

Bahan-bahan kimia berlkut dapat digunakan untuk membersihkan jarum dan alat-alat lain.Alat-alat sebaiknya dibilas dengan air lalu dicelupkan selama 30 menit dalam salah satu larutan ini.Alat-alat sebaiknya ditempatkan di wilayah yg kering dan kemudian dikeringkan sebelum digunakan.

Bahan kimia yg membunuh HIV Konsentrasi
Sosium hypochlorida (gelantang) 0,5%
Sodium hydroxide 30 mM
Glutaraldehyda 2%
Formalin 4%
Paraformaldehyda 1%
Hydrogen peroxida 6%
Ethyl peroxida 1%
Lysol(pembersih rumah tangga) 1%
NP-40 detergent 1%
Chlorhexidine gluconate/ethanol 4/25%
Nonoxynol-9(Spermicide) 1%
Ammonia 1:1(ammonia dng air)
Isopropyl alcohol 50%
Chloramine 2%
Ethanol 70%
Polyvidone iodine 2,5%
Tidak satu pun dari larutan tersebut dapat digunakan dalam tubuh manusia !!!
12. Hubungan HIV dengan PMS (Penyakit Menular Seksual) Orang-orang dengan HIV yang memiliki PMS (gonorrhea,Chlamydia,trichomoniasis,dll) mengeluarkan HIV sampai sepuluh kali lipat pada semen/sperma mereka disbanding dengan yang tanpa PMS,Makin banyak vurus pada semen,maka besar kemungkinan HIV akan menyebar
13. Vaksin- vaksin yang direkomendasikan bagi orang - orang yang hidup dengan HIV Vaksin Diberikan pada penderita HIV?

Diphteria-tetanus-pertusis(DPT) ya
Oral polio vaccine(OPV) tidak
Inactivated polio vaccine(IPV) ya
Measles-mumps-rubella(MMR) ya
Hemophilus influenzae tipe b conjugate ya
Pneumococcal polysaccharide ya
Influenza ya
Bacillus calmette-guerin(BCG)* tidak
Hepatitis B ya

* Jangan diberikan pada anak-anak,orang dewasa,atau anak-anak dengan gejala infeksi HIV.Di tempat-tempat yang sedang terjangkit TB secara merata,anak-anak dapat divaksinasi bila mereka tidak menunjukkan gejala-gejala penyakit HIV.

14. AIDS/HIV Dementia Dementia adalah gangguan otak paling umum akibat serangan HIV. Kebanyakan penderita HIV akan mengalami dementia,yang akan mengakibatkan perubahan-perubahan dalam berfikir,kepribadian dan perasaan bingung yang terjadi dalam diri sebagian orang yang hidup dengan HIV, juga dapat mempengaruhi koordinasi dan mobilitas. Penderita mudah menjadi lupa dan kehilangan kemampuan untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan mental yang sederhana,seperti pergi ke pasar dan mengingat anggota keluarganya. Seringkali sulit untuk mengamati perubahan-perubahan ini karena berjalan secara perlahan-lehan. Depresi juga merupakan bagian yang lumrah dari HIV Dementia. Gangguan-gangguan dalam berfikir biasanya mendahului ganngguan-gangguan dalam gerakan,namun seiring jalannya waktu,penderita akan mengalami kemampuan keseimbangan dan koordinasi yang buruk. Satu tepukan pada otot-otot tendon di atas engsel dapat menyebabkan otot-otot berkelojotan. Penderita HIV Dementia yang parah memiliki kemungkinan kehilangan kemampuan bicara,bergerak,atau menahan kencing dan berak.
15. AIDS wasting syndrome/ slim desease Hilangnya 10% berat badan pada orang-orang yang hidup dengan AIDS;inilah alas an mengapa AIDS juga disebut ‘penyakit kurus’.
16. Pertanyaan-pertanyaan CAGE untuk menguak kejujuran seseorang memiliki masalah dengan alcohol atau tidak. Jika seseorang menjawab”ya” untuk dua pertanyaan atau lebih,dia mungkin mempunyai masalah dengan alcohol
C(Cut Down-mengurangi) Pernahkah anda mencoba untuk mengurangi jumlah alcohol yang anda minum?
A(Annoyed-tersinggung) Apakah anda tersinggung ketika orang berbicara kepada anda tentang kebiasaan minum anda?
G(Guilty-bersalah) Pernahkah anda merasa bersalah terhadap kebiasaan minum anda?
E(Eye opener-pembuka mata) Pernahkah anda membutuhkan ‘Pembuka-mata’(minuman) ketika anda bangun pagi untuk menjaga syaraf atau mencegah sakit kepala?
17. Antiretroviral drug Obat yang bekerja melawan sebuah retroviral.HIV adalah retrovirus,retrovirus adalah jenis virus yang harus menggunakan unzim reverse transcriptase untuk menyalin replica dirinya,zidovudine (AZT) adalah obat antiretroviral, yaitu obat yang bekerja melawan HIV dengan mencegah virus agar tidak membuat salinan dirinya/berkembang biak.
18. Sel CD4(CD4 cell) Sel-sel darah putih yang membantu mengkoordinasikan system kekebalan.Sel-sel CD4 terinfeksi oleh HIV.Hitungan sel CD4 (CD$ cell count) menghitung jumlah limfosit T4,yang memberikan perkiraan tentang kekuatan system kekebalan.
19. IDU (intravenous drug users) Pengguna Obat Suntik; juga dikenal sebagai penyuntik obat atau pengguna obat-obatan intravena (IVUD).Seseorang yang menyuntikkan obat atau bahan kimia untuk mencapai intoksinasi.
20. Outreach worker(Pekerja Sosial) Seseorang yang secara aktif mencari orang-orang dalam masyarakatnya untuk memberi mereka pendidikan atau perawatan kesehatan.
21. Letak virus HIV pada penderita/pengidap AIDS • Darah
• Cairan mani
• Cairan liang senggama
• Cairan tubuh lainnya
22. Jalan penularan AIDS • Hubungan seksual,baik antar sesame jenis(homoseksual) maupun berlainan jenis (heteroseksual).
• Transfusi dengan darah dan produk-produk yang berasal dari penderita/pengidap AIDS.
• Pemakaian jarum suntik yang tercemar HIV,missal:penyuntikan,tusuk jarum,tindik,tattoo(yang dipakai berulang-ulang).
• Dari ibu kebayinya waktu persalinan atau lewat asi.
Dari keempat cara penularan tersebut,yang terbukti paling banyak adalah cara penularan melalui hubungan seksual.
23. Cara pencegahan terjadinya penularan HIV/AIDS • Hanya berhubungan seksual dengan suami/isteri yang setia dan tidak terinfeksi.
• Hindari perilaku seks yang bebas.
• Kelompok yang berperilaku resiko tinggi(misalnya WTS dan pelanggannya) perlu melindungi diri dengan kondom.
• Pemeriksaan donor darah.
• Jarum dan alat-alat tusuk kulit yang lain harus steril selalu (sekali pakai buang).
• Pecandu obat bius harus menghentikan kebiasaannya.
24. Kelompok beresiko tertular AIDS • Kelompok yang aktif berhubungan seksual dengan banyak mitra seksual atau berganti-ganti pasangan.
• Kelompok homoseksual.
• Kelompok biseksual.
• Wanita/pria tuna susila dengan pelanggannya.
• Mucikari.
• Penerima transfuse darah.
• Bayi dari ibu pengidap AIDS/HIV virus.
• Pecandu narkoba suntikan.
• Petugas kesehatan yang kontak dengan darah.
• Pasangan dari pengidap AIDS.
25. Jenis pemeriksaan narkoba dan penyakit hubungan sex bebas • Penyakit hubungan sex bebas (PHS)
Pemeriksaan laboratorium :
o HIV
o VDRL
o TPHA
• Pemeriksaan narkoba.
Jenis pemeriksaan :
o Amphetamin (Speed,Ice,Crystal,Crank,Ectasy(MDMA),Eve)MDMA),Sabu-sabu).
o Cannabinoid (Marijuana,Dope,Weed,Hemp,Hash.Colombian,Sinsemilla,Ganja,Gele)
o Opiate (Smack,Tar,Tiger,Opium,Putaw.)
o Benzodiazepine (Bennies,Rophies(Rohypnol)
o Methamphetamine (sama dengan Amphetamine)
o Cacaine (Coke,Crack,Rock Cocaine)
o Phecyclidine (Angel dust,PCP,Crystal cyclone)
o Methadone (Amidone,Fizzies)
o Barbiturate (Barbs,Downers,Tranqs)
26. Bagaimana HIV tidak ditularkan ? Perlu dicatat bahwa HIV tidak ditularkan dari orang ke orang melalui bersalaman,berpelukan,bersentuhan atau berciuman.Tidak ada data bahwa HIV dapat ditularkan melalui penggunaan toilet,kolam renang,penggunaan alat makan atau minum secara bersama atau gigitan serangga nyamuk.
27. Definisi epidemic HIV berdasarkan UNAIDS/WHO dan contoh Negara berdasarkan survailen HIV tahun 2003 o Epidemi HIV Generalisata : dibawah 1% dalam populasi umum (kamboja,Sebagian India,Myanmar dan Thailand)
http:///narkoba/topic.php.htm
Penanggulangan Narkoba
AsianBrain.com:Mengingat sudah menjamurnya pengaruh Narkoba diberbagai kalangan maka Penanggulangan Narkoba sangatlah penting, guna untuk menjaga generasi penerus bangsa.
Cara terbaik untuk mencegah kecanduan terhadap Narkoba adalah dengan tidak mengkonsumsi kembali obat-obat terlarang, nah perlunya pihak dokter, layanan masyarakat, keluarga memberikan penjelasan secara detail efek dari obat terlarang dalam dosis berlebih terhadap tubuh kita. Nah apabila Anda perlu mengambil lebih banyak dosis diluar yang telah dianjurkan karena penyakit kambuh kembali, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter Anda.
Orang tua dapat mengambil langkah-langkah berikut dalam membantu Penanggulangan Narkoba khusus bagi anaknya :
• Komunikasi, sering berbicara antar orang tua dan anak, dengan memberikan informasi tentang resiko penggunaan dan penyalahgunaan Narkoba atau obat-obat terlarang.
• Dengarkan, Jadilah pendengar yang baik bagi orang tua bila anak-anak sedang berbicara mengenai tekanan antar sebaya mereka, maka anak akan mendukung dalam penolakan terhadap Narkoba.
• Jadilah Contoh Yang baik, mencontohkan pengaruh buruk terhadap anak, khususnya ketergantungan kepada obat terlarang, akan berdampak sangat buruk bagi perkembangan hidupnya, dan efeknya akan lebih cepat untuk kecanduan Narkoba.
• Jagalah keharmonisan keluarga, memperkuat hubungan dalam keluarga itu sangat diperlukan, karena bila anak dikucilkan dalam keluarga, maka dia akan merasa asing, sendirian dan biasanya obat terlaranglah sebagai penghilang rasa sakit yang diderita oleh si anak.
Tujuan dari program terapi kecanduan obat pada umumnya adalah agar si pasien berhenti menggunakan obat-obat terlarang secepat dan se aman mungkin, cara penanggulangan Detoxification secara bertahap akan mengurangi dosis obat atau zat kimia seperti methadone yang memiliki efek samping yang tidak terlalu parah bagi tubuh. Untuk beberapa orang, mungkin lebih aman bila menjalani proses program Rehabilitasi rawat jalan.
Beberapa bentuk penanggulanan Narkoba tambahan setelah Detoxification :
• Konseling , pasien atau keluarga melakukan konsultasi kepada psikolog, atau psikiater, nah kegiatan ini dapat membantu si pasien terhindar dari kecanduan obat-obatan, kebiasaan atau prilaku terapi yang dijalankan akan membantu si pasien apabila terjadi kambuh atau penarikan kembali terhadap obat-obatan.
• Program Perawatan, program perawatan ini termasuk pendidikan umum dan sesi terapi yang difokuskan pada pembentukan ketenangan dan pencegahan kecanduan kembali.
• Self help groups meeting, seperti pertemuan kelompok khusus untuk ketergantungan obat Narkoba tingkat satu. Dengan sharing secara personal permasalahan yang terjadi dapat meningkatkan harga diri dari si pasien, sehingga dapat mencegah dari kecanduan Narkoba.
Peer Education atau Pendidikan di kalangan anak muda, telah menjadi populer di berbagai Negara sebagai metode pendidikan dan pencegahan narkoba bagi anak muda. Program ini beroperasi pada prinsip bahwa anak muda yang lebih mungkin untuk bisa menyebarkan informasi serta pendekatan lainnya dikalangan kaum muda lainnya. Pendidik dalam program ini, melatih khusus agar informasi positif bisa menyebar secara luas di lingkungan anak-anak muda.
Manfaat dari program ini secara luas berdampak positif dalam hal pengetahuan, keterampilan, pengembangan diri, sikap dan keyakinan.
www.AsianBrain.com
PERAN SERTA MAHASISWA MENANGGULANGI BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA
PERAN SERTA MAHASISWA MENANGGULANGI BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA
Pendahuluan
Krisis multidimensional yang dihadapi Bangsa Indonesia sejak tahun 1998 yang lalu sangat dipengaruhi oleh tiga masalah sosial yang sangat menonjol yaitu Penyalahgunaan Narkoba, Perbuatan Tawuran dan Tindakan Anarkis. Dewasa ini pengguna Narkoba sudah mencapai ± 4,5 juta orang dan sejak tahun 2000 rata-rata tiap tahun meninggal dunia karena Narkoba sebanyak 15.000 orang. Perbuatan Tawuran dan Anarkis sejak tahun 1998 yang lalu korban meninggal dunia mencapai ± 2000 orang, bangunan, rumah dan hotel yang terbakar dan rusak tidak dapat dihitung. Peristiwa yang sangat memilukan hati terjadinya Perbuatan Tawuran dan Anarkis di Pontianak–Kalimantan Barat antara suku Dayak, Melayu dengan Madura, merembet ke Sampit dan Palangkaraya–Kalimantan Tengah. Kemudian terjadi lagi di Ambon–Maluku serta peristiwa Poso yang menghantarkan Fabianus Tibo, Domininggus Da Silva dan Marinus Riwu harus dijatuhi hukuman mati oleh Pengadilan dan telah mengalami eksekusi dihadapan regu tembak Brimob Polri tanggal 22 September 2006. Ditambah lagi bom bunuh diri yang membunuh orang yang tidak berdosa seperti di beberapa Gereja, di Kedutaan-Kedutaan, di Bali, terakhir hotel JW Marriott dan hotel Ritz Carlton. Semua itu membuat rakyat semakin menderita. Peristiwa-peristiwa Tawuran dan Anarkis karena PILKADA unjuk rasa yang berlebihan harus Tawuran dengan Aparat keamanan dan antar pelaku unjuk rasa, menggambarkan bahwa kita Bangsa beragama, sepertinya kita tidak beriman dan bertaqwa. Perbuatan Anarkis sering terjadi seperti menyiramkan bensin dan membakar yang disangka pencuri. Perbuatan Anarkis dengan Bom Bunuh Diri yang diorganisir Alm. DR. Ashari dan Alm. Noordin M. Top, dengan mereka Generasi Penerus Bangsa mempercepat hidupnya menghadap Tuhan YME, Allah SWT dengan cara Bom Bunuh Diri yang menghantarkan Amrozi CS dijatuhi hukuman mati.
Kalau masalah Narkoba, Tawuran dan Anarkis terus berlanjut di Negara yang kita cintai ini maka proses mencapati masyarakat adil dan makmur akan semakin jauh bahkan seluruh Bangsa Indonesia akan menuai kemelaratan dan kemiskinan bahkan Pemimpin Bangsa ini pun akan menjadi pengguna Narkoba, dan pelaku Perbuatan Tawuran serta Tindakan Anarkis.


PENGARUH PENYALAHGUNAAN NARKOBA
Dari uraian di atas, secara umum akibat Penyalahgunaan Narkoba, Pemakai atau orang yang Ketergantungan Narkoba akan terlihat hidupnya sebagai berikut:
1. Pelupa, pikiran kacau, acuh tak acuh dan selalu merasa tertekan;
2. Selalu merasa gelisah, gugup, curiga, terhadap siapa saja;
3. Merasa selalu ada yang mengejar, mudah tersinggung;
4. Apathis, pendiam, dan menyendiri;
5. Timbul sifat mementingkan diri sendiri;
6. Melakukan pencurian terhadap keluarga bahkan melakukan tindak kriminal;
7. Cepat marah dan mau melakukan penganiayaan terhadap orang lain;
8. Malu diri dan hanya ingin mendapat Narkoba walau dengan melakukan kejahatan
9. Badan kurus, lemah dan tidak ada harapan untuk maju dan menunggu maut merenggut nyawanya.
Kalau seorang anak dan satu keluarga baik sebagai pelajar, mahasiswa, maupun sebagai pemuda generasi penerus Bangsa seperti ini, bagaimana mungkin dia calon pemimpin Bangsa Indonesia. Tentunya orang tua yang menanggung resikonya terutama dalam hal penilaian masyarakat, orang tua tersebut gagal dalam membina keluarga. Bahkan dari diri orang tua tersebut merasa malu dengan tetangga atau sanak famili bilamana diketahui ada putera / anaknya terlibat Narkoba. Dengan uraian di atas diharapkan seluruh Bangsa Indonesia mempunyai persamaan kehendak harus bertekad dan berkata “Katakan Tidak Pada Narkoba”.
BEBERAPA PANDANGAN AGAMA MENGENAI NARKOBA.
Pandangan Agama Hindu Terhadap Bahaya Narkotika
Hampir seluruh bangsa-bangsa di dunia telah menyadari betapa bahaya tentang penyalahgunaan narkotika dan obat-bat terlarang (Narkoba) baik terhadap kesehatan jasmani dan rohani. Belum lagi bahaya yang ditimbulkan sebagai akibat sampingan yang mengancam aspek-aspek ketertiban hidup masyarakat baik terhadap negara itu sendiri, maupun bagi bangsa-bangsa di dunia pada umumnya.
Karena luasnya lingkup jangkauan bahaya tersebut yang sudah bersifat internasional, maka usaha penanggulangan masalah-masalah tersebut selain bersifat nasional juga sudah berkembang pula menjadi usaha penanggulangan yang memerlukan kerjasama antara bangsa-bangsa di dunia, baik bersifat regional maupun internasional, baik secara bilateral maupun secara multilateral. Penyalahgunaan narkotika saat ini justru banyak menimpa generasi muda, yang merupakan generasi penerus bangsa, sehingga generasi muda harus diselamatkan, dibimbing, dibina dan dipersiapkan untuk menerima pewaris nilai-nilai luhur bangsa. Pembinaan generasi muda sebagai tunas-tunas bangsa, diarahkan pada upaya pembentukan generasi muda yang lebih baik, lebih bertanggung jawab dan lebih mampu mengisi dan membina kemerdekan bangsa.
Dalam hal ini dibutuhkan peranan semua komponen bangsa untuk mengatasi masalah ini, demikian pula peranan pemuka agama dalam menanggulangi penyalahgunaan narkoba perlu ditingkatkan. Pendekatan melalui bahasa agama merupakan bagian yang integral/ tak terpisahkan dari usaha penanggulangan penyalahgunaan narkotika. Disamping penanggulangan melalui pendekatan jasmaniah bagi para korban penyalahgunaan narkoba. Pendekatan melalui bahasa agama dapat meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan generasi muda terhadap bahaya penyalahgunaan narkotika. Sebenarnya kalau kesadaran belum tumbuh dalam hati generasi muda terhadap bahaya ini, walaupun sudah ada undang-undang yang mengaturnya, mereka masih tetap saja menyalahgunakan narkotika dan dengan sengaja melanggar undang-undang tersebut. Masalah narkotika dan obat terlarang menuntut peningkatan peranan para pemuka agama, guru agama, dan penyuluh agama untuk memberikan bimbingan, penyuluhan dan motivasi melalui pendekatan bahasa agama Hindu tentang bahaya narkotika dan obat-obat terlarang lainnya.
Pandangan Hindu Terhadap Narkotika
Agama Hindu mengajarkan umatnya untuk selalu berpegang teguh pada Dharma, siapa yang dapat hidup sesuai dengan Dharma ia akan selamat, bahagia dan damai selamanya, demikian pula sebaliknya jika perbuatan itu melanggar Dharma maka penderitaan adalah hasilnya dan itu pasti. Ada enam tantangan yang merupakan musuh utama manusia ( Sad Ripu), yang ada dalam setiap diri manusia, yaitu: Mabuk, Bingung, Marah, Irihati, Rakus, Hawa nafsu. Kitab Veda mengajarkan agar manusia selalui memerangi keenam musuh ini. Veda mengajarkan agar umat Hindu menghindarkan diri dari 5 M, yaitu: Madat (narkoba), Mabuk (minuman keras), Main (judi), Malin (mencuri), Madon (berzina). Jika kita dapat menghindarkan diri dari kelima hal tersebut di atas niscaya kita akan menemukan kedamaian, kesehatan dan kebahagiaan.Jangan membiarkan sedetik saja terlintas hal negatif hinggap dalam kepala anda !
Jangan pernah mencoba narkotika walau hanya dalam angan-angan saja.!
Isilah hari-harianda dengan kebajikan !
Isilah hari-hari anda dengan menyebut nama-nama suci Tuhan !
Narkotika hanya akan membuat anda terbuai sesaat dan menderita selamanya !
Narkotika tidak pernah menjamin anda untuk lebih baik – lebih berdosa ya !
Hidup sebagai manusia sangat mulia adanya, karena manusia dikarunia akal pikiran untu dapat membedakan mana benar dan mana salah.
Jangan jerumuskan diri anda dengan karma-karma buruk !

Pandangan Narkoba Dari Sisi Agama Islam
Narkoba adalah segala bentuk bahan-bahan alami maupun buatan yang dapat membahayakan tubuh manusia dan dapat menimbulkan ketagihan kepada siapa yang menggunakannya. Narkoba dapat dikelompokkan ke dalam jenis khamr.
Khamr adalah jenis minuman yang memabukkan dan Alloh telah menjelaskan dengan ayat tersebut bahwa khamr memiliki kerugian yang lebih besar daripada manfaatnya. Selain itu nabi juga memberikan penjelasan kepada kita tentang khamr dalam hadits riwayat Ahmad dan Abu Dawud
كُل مُسِكِرٍ خَمِرٌ وَكُلُِّ خَمِرٍ حَرَامٌ
Setiap yang memabukkan adalah khamr, dan setiap khamr adalah haram.
Jika khamr saja memiliki kerugian yang besar, apa lagi dengan narkoba. Hampir tidak dapat kita jumpai manfaat dari pemakaian narkoba. Yang kita dapatkan justru kerugian dan kebinasaan. Maka dari itu, narkoba harus kita jauhi.
Mengapa narkoba harus kita jauhi?
Alasan yang pertama, narkoba adalah barang yang haram. Alloh telah mengharamkan khamr karena meminum khamr merupakan perbuatan syaitan. Alloh berfirman dalam surat al-Maidah ayat 90
Hai orang-orang yang beriman, Sesungguhnya (meminum) khamr, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan.
Narkoba terdiri berbagai jenis. Narkoba merupakan singkatan dari narkotika, psikotropika dan obat-obatan terlarang. Contoh-contoh narkoba antara lain adalah ganja, sabu-sabu, ekstasi, putaw, heroin, dan zat-zat aditif berbahaya lainnya. Semua adalah barang-barang yang diharamkan untuk dikonsumsi.
Alasan yang kedua, kerugian yang ditimbulkan oleh narkoba banyak sekali. Kerugian tersebut dapat berupa kerugian fisik dan psikis, materi dan nonmateri.
Kerugian fisik yang ditimbulkan adalah dengan rusaknya system ketahanan tubuh. Narkoba akan merusak sel-sel dan jaringan tubuh siapa pun yang menggunakannya. Orang yang suka mengkonsumsi narkoba akan terlihat kusut dan tidak sehat. Orang-orang ini tiap hari hanya berhura-hura dan banyak tidur. Mereka tidak suka bekerja. Mereka mudah sakit-sakitan dan biasanya akan berumur pendek karena jantung dan livernya mengalami kerusakan.
Kerugian psikis yang dialami oleh para pemuda yang menggunakan narkoba adalah kemampuan berfikir menjadi lemah dan bodoh. Obat-obat berbahaya tersebut merusak jaringan syaraf otak sehingga tidak dapat berfungsi dengan baik. Orang-orang yang menggunakan narkoba akan menjadi emosional dan bodoh. Mereka tidak suka bergaul dengan masyarakat dan sering membuat kekacauan. Mereka akan malas belajar dan berangkat sekolah. Sehingga prestasi mereka akan hancur dan masa depannya menjadi suram.
Kerugian materi yang ditimbulkan besar sekali. Hal ini dikarenakan narkoba adalah barang-barang yang bernilai jual tinggi. Sehingga siapa pun yang ingin memakainya harus mengeluarkan uang yang banyak sekali. Orang yang sudah ketagihan pasti akan mengorbankan apa saja untuk mendapatkan uang agar bisa membeli narkoba. Maka orang yang menggunakan narkoba akan menjadi miskin harta karena dihabiskan untuk membeli narkoba. Jika telah miskin, maka orang-orang ini kemudian akan melakukan kejahatan seperti mencuri dan merampok untuk mendapatkan uang agar dapat terus membeli narkoba.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silakan Baca

Pengikut