Team The Sound of Movement dapat kesempatan spesial untuk bisa ngobrol dengan Nidia & Diaz dari Komunitas Indigo Indonesia nih! Banyak pertanyaan seputar indigo yang akhirnya menjawab rasa penasaran kami!
The Sound of Movement (TSOM) : “Bener gak sih kalau orang-orang indigo itu punya kemampuan meramal sesuatu?
Nidia & Diaz (N&D) : “Kemampuannya gak sama. Gak semua orang indigo bisa kayak gitu.”
TSOM : “Gift apa yang kalian punya sebagai anak indigo?”
N&D : “Lebih peka. Rasanya kayak alam memberi tau apa yang akan terjadi ke depannya.”
Contohnya yang pernah dialami oleh Nidia adalah saat sebelum tsunami di Aceh. Nidia mimpi tentang air yang banyak dan melihat banyak orang menderita. Tapi mimpi tersebut gak digambarin secara jelas.
TSOM : “Gimana awalnya tau kalau kamu indigo?”
Nidia : “Awalnya suka ngeliat setan. Hal tersebut dinamakan dimensi kematian. Semua anak indigo pasti ngelewatin itu. Semakin dewasa kemampuan tersebut bisa meningkat atau justru menurun.”
Diaz : “Kalau aku, sampai sekarang gak ngerasa ada yg ‘spesial’ di diriku. Mungkin karena ibuku pun indigo. Jadi aku sudah terbiasa dan gak merasa berbeda dari orang-orang lain.”
TSOM : “Kenapa anak indigo bisa gak takut sama makhluk halus?”
N&D : “Karena saking seringnya ngeliat, jadi udah biasa & bosen. Tapi sekarang yang diliat udah gak seserem dulu kok. Sekarang udah lebih cakep-cakep setannya. Hehehe.”
Selain ngobrol dengan Nidia dan Diaz dari Komunitas Indigo Indonesia, team The Sound of Movement juga nanya-nanya sedikit tentang indigo ke Mbak Irma (Psikolog UI). Katanya, populasi Indigo memang sangat sedikit. Orang indigo punya kemampuan berpikirnya lebih tinggi dibandingkan anak-anak pada umumnya. Mereka juga sangat peka. Anak Indigo bisa diidentifikasi dari kecil. Kadang kalau main dengan teman-teman seusianya agak kurang nyambung, karena cara berpikirnya beda. Indikasi lainnya, anak indigo kadang hiperaktif.
Indigo sendiri terbagi atas 4 jenis yaitu indigo artis, indigo konseptualis, indigo humanis & indigo interdimensional.
1. Humanis : Hubungan antar manusia. Lebih bisa berkomunikasi dengan baik dengan sesama manusia. Lebih peka melihat orang lain.
2. Konseptualis : Dia orang yang bisa memproyeksikan apa yang dia inginkan. Bisa mewujudkan apa yang dia pikirkan.
3. Interdimensional : Lebih ke arah spiritual. Antara manusia dan dunia lainnya.
4. Artis : Lebih ke arah art. Bisa menuangkan masa depan dalam bentuk gambar atau seni lainnya.
TSOM : “Seperti yang Mbak Irma bilang, biasanya orang indigo susah untuk bergaul. Benarkah?”
N&D : “Betul! Jadi penyendiri karena gak suka sama lingkungannya. Lebih picky dalam berteman.”
TSOM : “Orang indigo bisa nyembuhin orang sakit gak?”
N&D : “Gak bisa nyembuhin sih, cuma bisa mengurangi rasa sakitnya. Terus, bisa liat kondisi badan orang tersebut.”
TSOM : “Saat mengimplementasikan gift indigo, menguras tenaga dan pikiran gak?”
N&D : “Banget!”
TSOM : “Sering ditanya-tanyain soal indigo sama temen-temen? Biasanya apa yang ditanyain?”
N&D : “Lebih dari sering. Misalnya nanya ‘indigo tuh apa sih?’, ‘gue termasuk indigo gak?’, ‘barang gue ilang, tolong cariin dong!’, ‘eh pacar gue orangnya gimana?’, ‘gue bakalan cepet dapet kerja gak?’. Ya kayak gitu deh! Hehehe…”
TSOM : “Menurut kalian pribadi, setuju gak kalau indigo dijadikan sesuatu yang komersil? Misalnya, dibikinin acara di TV atau jadi peramal.”
N&D: “Gak apa-apa kok. Tapi yang gak boleh tuh kalau menonjolkan diri dan berkata ‘Eh gue indigo!”. Fungsinya kan untuk menolong orang lain, tapi kalau sampai dijadikan komersil secara berlebihan ntar dia juga kok yang capek.”
Buat yang penasaran dan ingin tau apakah dirinya indigo atau tidak, ternyata ada tesnya lho! Untuk tanya-tanya langsung bisa kirim e-mail ke : dhiaz [dot] danastri [at] hotmail [dot] com
Terakhir dari Nidia dan Diaz, orang yang punya indera ke-6 belum tentu indigo. Tapi orang indigo sudah pasti punya indera ke-6. Buat kamu yang merasa punya kemampuan indigo, terima aja dan jangan denial. Biasanya kalau denial malah jadi sakit.
Terimakasih Nidia dan Diaz dari Komunitas Indigo Indonesia untuk sharing-nya!SUMBER :http://soundofmovement.com/social/komunitas-indigo-indonesia